Lebih Susah Tes Kompetensi Akademik IPA atau Soshum? > 자유게시판

• 목록
• 답변
• 글쓰기
• 게시판 리스트 옵션
  • 수정
  • 삭제

Kalimat ini jujur acap kali mampir ke aku, terutama dari anak-anak kelas 12 yang sedang nyiapin diri buat tes ini. Ada yang bilang Saintek itu seram karena ada Fisika dan Kimia, https://ngajarprivat.com/product/kursus-tka-di-pontianak/ sedangkan sebagian lagi ngeluh Soshum sulit karena banyak hafalan. Jadi pada akhirnya, mana sih yang lebih menantang?

Kalau menurut pendapatku, responnya: relatif kamu lebih kuat di mana. Tapi agar lebih terang, coba kita bahas satu-satu.

Apa Sih Bedanya TKA IPA Sama Soshum?

Tes IPA umumnya berisi soal-soal Math, Physics, Biologi, sama Chemistry. Jadi pas buat anak IPA yang udah kenal ngulik formula dan eksperimen.

Sedangkan, Tes IPS lebih ke arah Sejarah, Geography, Economy, sama Sosiologi. Anak IPS umumnya lebih tenang di sini karena memang sudah familiar sama analisis sosial dan materi ekonomi.

Menurut kajian dari UNJ (Sutanto, 2022), tingkat kesulitan soal TKA itu relatif sama. Tapi faktor utama yang bikin terasa lebih susah atau gampang adalah persiapan belajar dan cara nalar siswa.

Kenapa Banyak yang Kewalahan di Matematika Tes Akademik?

Siapa sih yang nggak setuju, Math selalu jadi beban. Bukan cuma di TKA Saintek, bahkan di TKA Campuran pun umumnya yang bilang bagian ini bikin pusing.

Aku pernah ngedampingin adik kelas yang awalnya nilai Math tes cuma 30-an. Setelah ikut kursus pribadi di NgajarPrivat.com, dia baru ngeh kalau masalahnya bukan nggak bisa, tapi sering salah di detail minor. Tutor privat bisa langsung tahu titik lemah itu dan bener-bener ngasih strategi instan.

Dan terbukti, setelah 2 bulan, nilainya naik drastis ke 70-an. Jadi, sebetulnya bukan soal cerdas atau nggak, tapi ada yang ngontrol detail kecil biar nggak keulang terus.

TKA IPS Juga Bukan Cuma Hafalan

Lumayan banyak yang keliru kalau Soshum itu mudah karena tinggal diingat. Nyatanya nggak gitu. Contohnya di Ekonomi, ada banyak hitungan yang butuh logika juga.

Menurut riset UGM (Handayani, 2021), siswa yang mempelajari IPS dengan metode ngobrol lebih gampang paham daripada hanya menghafal. Makanya guru privat yang ngerti cara ngajarin lewat storytelling atau ngobrol bisa bikin materi lebih nempel.

Di KoncoSinau.id, aku sempet ngeliat ada tutor yang ngajarin History bukan dengan cara "ini tahun sekian, ini nama tokoh," tapi bikin cerita kayak lagi curhat. Hasilnya jauh lebih gampang diingat.

Belajar Serius Buat TKA Campuran

Nah, kalau kamu milih tes gabungan, ya harus siap: kamu bakal bertemu dengan dua dunia sekaligus. Dari pengalaman temenku yang ikut campuran, kuncinya adalah manajemen waktu.

Biasanya mereka nyusun jadwal khusus, misalnya Senin-Rabu buat Saintek, Kamis-Jumat buat IPS. Guru privat biasanya juga bantu susun strategi gini biar nggak capek mental.

Di platform LapakGuruPrivat, ada opsi kursus yang sistemnya modul. Jadi bisa prioritas ke bagian yang lebih kurang. Misalnya, kalau udah pede di Biologi, bisa skip dan lebih banyak waktu ke pelajaran ekonomi.

Belajar daring atau Tatap muka, Mana yang Lebih Efektif?

Aku sendiri dulu sempet ikut dua-duanya. tatap muka langsung memang lebih enak buat diskusi panjang, tapi daring punya plus fleksibilitas. Bisa les malam-malam tanpa harus keluar rumah.

Menurut penelitian Harvard University (Miller, 2020), efektivitas online learning bisa sama dengan tatap muka kalau interaksinya aktif. Jadi bukan masalah caranya, tapi gimana tutor bikin kelasnya interaktif.

Jadi, Bimbel Privat Tes Akademik Itu Penting Nggak?

Kalau kamu sungguh-sungguh mau dapet skor tinggi, aku sih jawabannya: iya banget. Les privat bikin kegiatan belajar lebih fokus, ada yang ngejaga, dan lebih gampang buat cek progres.

Terlebih buat TKA, yang bakal jadi patokan nasional. Nggak heran makin banyak siswa cari support lewat platform kayak NgajarPrivat, KoncoSinau.id, dan LapakGuruPrivat.com.